Tips Merawat Sablon DTG, Polyflex / Polyflock dan Printable

Cara merawat hasil print DTG | Polyflex | Polyflog | Print TABLE:

   Dalam artikel ini Arteast Custom Design mencoba memberi Tips merawat kaos dan menjaga kaos yang telah di cetak dengan metode DTG (Direct To Garment) agar kaos kesayangan anda awet dan selalu nyaman saat dipakai.

   Terdapat sedikit perbedaan untuk cara merawat kaos antara hasil kaos yang dihasilkan dengan cara metode DTG (Direct to garment). Dan Arteast Custom Design akan mencoba memberikan beberapa tips merawat kaos untuk hasil print DTG yang sering disebut kurang tahan alias mudah luntur.

1. Jangan Direndam Terlalu Lama
   Jangan merendam kaos hasil print DTG Anda terlalu lama. Usahakan untuk kaos yang baru pertama kali dicuci tidak direndam lebih dari 5 menit, dan untuk kaos lama tidak lebih dari 15 menit. Jangan pula rendam dalam air dengan deterjen berlebihan. Karena deterjen berlebih dapat mengakibatkan gambar hasil cetak kaos digital pada kaos cepat rusak / luntur.

2. Pisahkan dengan pakaian lain saat dicuci
   Dalam proses pencucian disarankan untuk memisahkan pakaian atau kaos dengan yang berwarna kontras seperti warna hitam, merah, biru, atau warna kaos lainnya yang berwarna kontras dengan pakaian atau kaos-kaos anda yang berwarna putih. Hal ini dilakukan untuk mencegah agar kaos tidak mengalami luntur pada saat di proses pencucian
   Hal penting yang perlu diperhatikan adalah memisahkan antara kaos yang sangat kotor dengan kaos yang tidak terlalu kotor, karena apabila kaos tersebut tidak dipisah pada saat pencucian, dapat membuat kemungkinan kaos yang tidak terlalu kotor ikut menyerap kotoran dari kaos yang sangat kotor tersebut.

3. Jangan disikat
   Kaos berbahan cotton memiliki tekstur kain yang lembut. Hindari menyikat kaos tipe ini, karena dapat merusak tekstur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang kuat karena selain merusak pori-pori baju juga dapat mengonyak hasil cetak DTG, khususnya pada kaos selain warna putih dan abu.

4. Jemur terbalik
   Tahukah Anda bahwa sinar matahari berlebih dapat mengakibatkan warna kaos dan hasil cetak kaos DTG anda memudar. Untuk mencegahnya jemur kaos Anda dengan posisi terbalik. Bagian dalam menghadap luar, dan bagian yang bersablon di dalam.

6. Hindari Pemutih
   Hindari kaos DTG dari pemutih. Karena bahan kimia dari pemutih dapat membuat sablon DTG di kaos anda menjadi luntur.

7. Hindari Penggunaan Gantungan/Hanger 
  Pada saat waktu dalam proses pengeringan/penjemuran sebaiknya pakaian/kaos tidak digantung menggunakan gantungan / hanger, karena hal ini bisa menyebabkan bagian bahu kaos agan menjadi molor (melar).

8. Hindari mencuci dengan Mesin cuci
   Sebaiknya cuci kaos Anda secara manual dengan tangan. Mencuci dengan mesin cuci dapat mengakibatkan kaos menjadi melar, hasil cetak DTG cepat rusak dan pori – pori kain kasar. Hal ini karena saat berputar kaos akan menerima beban tarik – ulur dan gesekan dengan kain lain disekitarnya.

Tips tambahan dari Arteast Custom Design :
Alangkah baiknya jika pemakaian kaos kesayangan anda hanya di gunakan pada saat anda butuh dalam arti pada saat ingin tampil maksimal, hindari pemakaian kaos saat tidur Ingat kaos keren tidak untuk tidur





Cara Pencucian Kaos Hasil DTG : 
  1. Kaos baru (jika belum di pakai) rendam di air bak 5 menit tanpa deterjen, tidak di kucek hanya naik turun kan kaos di dalam bak air secukupnya, kemudian di jemur tanpa Hanger dan tanpa di peras.
  2. Jika baju sudah di pakai rendam dg deterjen sedikit saja selama 5 menit, kemudian kucek bagian kaos yang tidak ada sablonnya, kemudian peras pelan - pelan [Jangan terlalu kuat perasnya karena dapat mengoyak sablon], jemur tanpa hanger. [Ingat saat di jemur bagian sablon berada di dalam]
  3. Setelah pencucian ke 2 dan seterusnya usahakan hanya di rendam selama 15 menit dengan deterjen secukupnya jangan berlebihan, kucek bagian yang tidak ada sablonya dan peras secara perlahan jangan kuat - kuat, jemur dengan Hanger [memilih hanger yang ringan jangan yang berat] dan bagian sablon di dalam.
  4. Untuk setrika kaos harus di balik bagian sablon tidak boleh tersetrika.
  5. Hasil sablon print DTG Biasa tidak baik jika di mesin cuci


Cara Pencucian Hasil Sablon Cutting Sticker Polyflex:

  1. Perendaman maximal 15 menit dengan deterjen secukupnya
  2. Bagian Cutting Sticker Polyflex jangan sampai di kucek
  3. Peras perlahan jangan terlalu kuat karena dapat merusak Sticker
  4. Jemur dengan atau tanpa hanger, balik kaos saat di jemur
  5. Jangan di mesin cuci
  6. Balik kaos saat di setrika



Cara Merekatkan Kembali Bahan Polyflex yang Terkelupas :

  1. Siapkan setrika dengan suhu sedang
  2. Ambil kaos yang polyflexnya terkelupas tadi
  3. Pastikan posisi polyflex sudah sesuai presisi
  4. Tutup atau alasi polyflex yang hendak direkatkan menggunakan kain atau kertas putih sebelum di setrika
  5. Tekan setrika pada kain atau kertas putih tadi dan tunggu selama kurang lebih 30detik atau 1 menit sampai benar-benar tertempel (jika belum bisa diperlama waktunya)
  6. Sablon kaos sudah siap di gunakan kembali, tapi sebelumnya tunggu sampai dingin dulu

Cara Pencucian Hasil Sablon Print TABLE:

  1. Perendaman maximal 15 menit dengan deterjen secukupnya
  2. Bagian Sablon Print TABLE jangan sampai di kucek
  3. Peras perlahan jangan terlalu kuat karena dapat merusak Sablon Printable
  4. Jemur dengan atau tanpa hanger, balik kaos saat di jemur
  5. Jangan di mesin cuci
  6. Balik kaos saat di setrika

2 comments:

  1. pagi kak, http://www.kaosyes.com menyediakan grosir kaos polos berbahan katun alami yang berkualitas.

    ReplyDelete